Solo, kota kecil di Jawa Tengah dengan penduduk yang penuh keramahan, dengan kehidupan yang memiliki ciri-ciri khas budaya Jawa yang penuh gotongroyong, tanpa emosi yang meletup-letup.
Suasana kota yang tentram sampai sepanjang malam, disiang hari semakin kelihatan hijau dengan semakin
banyaknya ditanam pohon yang membuat suasana teduh. Tata kota yang diusahakan semakin tertib, antara lain dengan adanya penataan pedagang kaki lima. Kecuali itu juga semakin banyak dibuat taman sebagai tempat orang menikmati kesegaran alam. Yang paling akhir dengan dibuatnya ruang khusus bagi pejalan kaki
city walk, menjadikan orang betah berlama-lama bercengkerama di situ. Apalagi dilengkapi dengan para pedagang khas Solo yang dikenal namanya sebagai
hik, yaitu pedagang yang menyediakan segala makanan seperti pisang goreng,
sego kucing, dan bergai jenis makanan lain tek terkecuali juga
wedang jahe.
Di bagian tempat lain bagi para penyuka kuliner, banyak ditemui makanan khas Solo yang lain seperti
sega liwet, pecel ndeso, cabuk rambak, thengkleng, timlo, serabi, bakmi thoprak. Tentu saja sajian tersebut harus bisa dinikmati dengan suasana khas Solo bila datang sendiri berkunjung ke Solo.
Ada benda-benda atau sajian khas Solo yang lain yang bisa dinikmati tanpa harus datang sendiri ke Solo, yakni oleh-oleh khas Solo seperti
karak, intip, abon solo sampai
beras delanggu bahkan juga produk-produk jamu herbal untuk
pelangsing tubuh, pengobatan kanker.
Bagi yang menginginkan produk pakaian dari bahan batik seperti
hem pria, baju-baju perempuan, daster,
sprei, taplak meja, lukisan, topeng batik dan lain-lain kota Solo mempunyai tempat legendaris bernama
Pasar Klewer juga Kampung Batik Kauman atau Kampung Batik Laweyan.
Bagi yang tempatnya cukup jauh dari kota Solo apalagi seperti di Sumatra, Kalimantan, Bali atau tempat lain anda tidak perlu repot-repot datang ke Solo untuk menikmati atau memiliki semua, anda cukup klik di
wwwserbasolo.blogspot.com kami akan membantu anda.